Jeritan Budak Dunia

/
0 Comments
Sekarang aku mengerti, kenapa kadang seseorang harus menjadi egois. Sebenarnya, bukan karena ia ingin menjadi egois dan mengabaikan semuanya. Tapi, ia hanya butuh waktu sejenak untuk melupakan semua penat yang menggantung dipundak dan kembali menjadi pribadi yang lepas dari segala macam 'rasa tanggung jawab' untuk melayani semua orang yang ada disekitarnya.

Aku ingin sekali menjadi manusia egois, cukup saat ini. Setelahnya, aku akan kembali menjadi yang semua orang pikirkan. Setidaknya beri aku waktu hanya untuk membahagiakan diriku sendiri, sekali ini saja. Kumohon, aku sudah tak tahan lagi. Sudah terlalu lama aku hidup memikirkan bagaimana caranya membahagiakan semua orang hingga aku lupa sebenarnya apa yang aku sukai, apa yang aku inginkan, bahkan aku lupa bagaimana caranya membahagiakan 'aku'.

Kumohon, aku tak pernah meminta ini-itu kepadamu. Aku tak pernah menyuruhmu melakukan hal yang tak kau inginkan. Hanya untuk kali ini saja, sekali ini saja, izinkan aku menjadi egois. Izinkan aku untuk kembali mengosongkan kepala dan hatiku dari semua kepenatan dunia ini, dan melepas semua beban yang ada dipundakku ini. Setelahnya, aku akan kembali kepadamu. Aku akan kembali menjadi apa yang kau mau, menjadi budak yang selalu kau suruh ini itu. Aku pastikan aku sudah siap saat aku kembali.


Izinkan aku melihat pantai sendirian, menjelajah gunung sendirian, menyeberangi laut sendirian, berlari sendirian, duduk sendirian, bahkan tertawa sendirian. Biarkan aku menjadi gila. Toh aku memang sudah gila. Hanya saja aku sedang berpura-pura menjadi orang waras agar tidak ketahuan. Tapi aku berani jamin, setelah aku menjadi gila, aku akan lebih waras dari sebelumnya. Untuk kali ini saja, izinkan aku hanya memikirkan diriku sendiri. Aku benar-benar sudah tak sanggup lagi. 


You may also like

No comments:

Written By Yus. Powered by Blogger.